Dodolz, ngga jelas, Satir

Promosi Menyebalkan

Saya ngga ngerti kenapa Telkomsel akhir-akhir ini sering mengirim spam SMS menyebalkan. Yah kalo sekedar SMS promosi biasa masih bisa lah saya cuekin, asal ga spam kirim SMS sampe berkali-kali dalam sehari kayak XL jaman dulu.

SMS yang saya screen shoot di atas itu terus terang nyebelin dan bikin keki. Udah lah saya dipaksa menerima RBT yg belum tentu saya suka atau ngga, begitu saya kirim konfirmasi menolak, eh saya masih disuruh bayar biaya SMS-nya. Parah! 😈

Untungnya  SMS itu saya baca dengan seksama, ngga saya cuekin kayak sebelum-sebelumnya. Bayangkan kalo saya pas ndak merhatiin isinya, itu RBT terpasang dengan manisnya di nomor saya, dan saya dipaksa membayar untuk RBT yang tidak saya nikmati sendiri pula.

So, hati-hati menerima sms promosi dari operator langganan sampeyan. Mohon baca dengan seksama. Ada perampasan pulsa jenis baru ternyata! 😈

Well Telkomsel, sebagai pelanggan pasca bayar yang sudah sepuluh tahun lebih, terus terang saya kecewa sangat dengan promosi jenis ini. Menyebalkan! 😈

Brainstroming ajah!, Curhat Colongan, just a thought, ngga jelas, Satir

Begitulah…

Tadi pas buka browser, si Google pake gambar itu. Suka deh…

Jadi inget kalo hari ini hari bumi. Saya memang belum bisa berbuat banyak untuk bumi ini, selain berusaha untuk tidak buang sampah sembarangan, membawa kantong belanjaan sendiri demi mengurangi sampah plastik walaupun belum sukses-sukses banget karena beberapa kali saya sempet lupa bawa, mengurangi pemakaian tissue dan mengganti dengan saputangan, bawa botol minuman sendiri demi menghindari beli air mineral, ikutan earth hour… Ngga banyak-banyak banget. Tapi saya yakin lah kalo itu berguna. Setidaknya saya berusaha ramah sama bumi ini. Memang efeknya ngga keliatan sekarang, karena yang menikmati ya anak cucu saya kelak. Dan demi mereka itu lah apa yang saya lakukan sekarang.

Trus saya jadi inget film 2012 dan Avatar. Mother Nature alias bumi kita ini punya caranya sendiri dalam memperbaiki diri. Mumpung sekarang si Bumi masih baik terhadap kita, ngga ada salahnya kan ya kita juga ikut menjaga kelangsungan hidupnya…

Selamat Hari Bumi.

cerita soal hal lainnya…

Brainstroming ajah!, just a thought, keren!, movie freaks, Satir

Alangkah Lucunya (Negeri Ini)

Disclaimer : awas spoiler! 😈

Yes, buat yang mungkin bertanya-tanya soal judul yang di atas itu, itu adalah judul film buatan Deddy Mizwar yang baru, yang saya tonton Jumat kemarin bareng hubby dan  dua orang penjaga Bicara Film, Jeung Tika dan Si Ewink. Saya memang sangat tertarik dengan film-film buatan Deddy Mizwar yang biasanya sarat pesan dan sangat satire seperti Kiamat Sudah Dekat dan Naga Bonar jadi Dua.

kali ini beneran mau cerita soal filmnya :mrgreen:

Brainstroming ajah!, just a thought, Satir

Hari Ibu untuk Wanita Pekerja

Katanya hari ini adalah Hari Ibu Nasional. Padahal sejarah Hari Ibu di Indonesia justru berawal dari bertemunya para pejuang wanita dengan mengadakan Kongres Perempuan Indonesia I pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Hasil dari kongres tersebut salah satunya adalah membentuk Kongres Perempuan yang kini dikenal sebagai Kongres Wanita Indonesia (Kowani). Penetapan tanggal 22 Desember sebagai perayaan Hari Ibu diputuskan dalam Kongres Perempuan Indonesia III pada tahun 1938. Presiden Soekarno, melalui Dekrit Presiden No. 316 tahun 1959 menetapkan bahwa tanggal 22 Desember adalah Hari Ibu dan dirayakan secara nasional hingga kini. Misi diperingatinya Hari Ibu pada awalnya lebih untuk mengenang semangat dan perjuangan para perempuan dalam upaya perbaikan kualitas bangsa ini. Menilik sejarah tersebut rasanya hari ini lebih pantas di sebut sebagai Hari Perempuan, walaupun belum menjadi Ibu.

Ah ya, whatever… Toh peringatan Hari Ibu yang sudah berlangsung bertahun-tahun ini tidak serta merta mengurangi tingkat diskriminasi terhadap perempuan pekerja seperti saya.

diskriminasi seperti apa?

Brainstroming ajah!, Dodolz, just a thought, ngga jelas, Satir

Apakah Kamu “High Maintenance”?

hm

Jangan dia, high maintenance tuh… bangkrut nanti kamu”. Begitu nasihat seorang teman kepada teman pria (X) ketika makan siang bareng tadi di sebuah food court. Nasihat itu meluncur ketika si teman (A) memergoki si teman pria ini sedang curi-curi pandang ke arah seorang sekretaris anak perusahaan (B) – yang sedang makan di sebuah meja di sudut seberang bersama beberapa sekretaris lainnya – yang emang secara penampilan oke banget.

Nasihat tersebut berlanjut dengan kata-kata kira-kira seperti ini: “tuh liat merek baju yang dia pakai, belum make up nya, belum tatanan rambut… udah gitu lo liat dong gadgetnya, masak cuma sekretaris doang bisa nenteng-nenteng Blackberry dan iPhone sekaligus. Padahal gajinya berapa sih? Tuh tanya Chic yang nyimpen data semua gaji karyawan”.

Eh? Tiba-tiba saya serasa keselek bakwan malang yang saya pesan tadi. Kok saya dibawa-bawa sih…  
high maintenance?