Dengarkah kamu?
Aku Ada. Aku masih ada. Aku selalu ada.
Rasakan aku, sebut namaku seperti mantra yang meruncing menuju satu titik untuk kemudian melebur, meluber, dan melebar.
Rasakan perasaanku yang bergerak bersama alam untuk menyapamu.
[taken from Aku Ada by Dewi Lestari feat Arina (Mocca)]
masih takjub sama kolaborasi kakak beradik ini.. kereeen! (rock)
LikeLike
Ini yang ada di rectoverso bukan sih?
LikeLike
Chichi selalu ada ya…. 😉
LikeLike
wah dalam sekali maksudnya, mengingatkan kita bahwa kita ada dan selalu ada 😀 heheh
LikeLike
yah, malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya. Bukannya itu cerpennya tentang hantu yah? jadi serem.
Hantu yang selalu bilang, “Akuuuuuu aaadddaaaa…hhihihihihi..”
LikeLike
emang mereka kakak beradik ya?
LikeLike
sunsetnya bagus….
*gak fokus kekeke
LikeLike
Selalu ada. Yup. Btw, salam kenal yah.
LikeLike
bedek
LikeLike
aku percaya dikau ada sahabatku
LikeLike
aku belum sempat baca sih chic
just my feeling sih, seperti kata-kata pecinta pada kekasih yang (mulai/telah) melupakannya ..
curhatan dewi lestari akan pernikahannya dengan marcel, kali ?
LikeLike
hihih
lagunya dewi lestari emang keren2..
LikeLike
aku juga ada lho… 🙂
LikeLike
ada untuk siapa !?!?
adakah yang sejati untuk ditunggu !??!
LikeLike
ngebayangin mbak chic nyanyi 😯
LikeLike
pic -nya keren 😀
LikeLike
*merinding*
LikeLike
wahhh padahal tadi aku comment ko enggak ada nampak yah 😦
tapi enggak papa deh ulang aja
Picnya bagus
LikeLike
ada dimana dia ???
aku juga ada disana
LikeLike
wadow, aq paling susye ngerti klo pake bhs2 puisi ginian 😀
LikeLike
Chi..
meskipun ga bisa dateng ke acara, tapi diriku mesen kaos pesta blogger 2008 (dua biji lagi), sebenernya gara-gara model iklannya ada dirimu buw.. huahaha… 😆
keren-keren poto sama Chika dan Dilla nya.. 😀
LikeLike
oupss.. sori.. yang di atas tadi OOT yaa… 😀
LikeLike
Seseorang yang selalu ada buat kita…buatku sendiri yaitu cinta seorang istri kepada anaknya..cinta seorang anak kepada orang tuanya dan cinta kepada ibunnya kepada anak-anaknya
LikeLike
haiya. kirain puisi buatan sendiri
LikeLike
Sudah aku rasakan, pedas kali sambel ini, he..he..
LikeLike
aku ada karna kaupun ada!
radja singing!
wekekekek!
LikeLike
Gw ngakak membacanya… 😆
“Rasakan aku, sebut namaku seperti mantra yang meruncing menuju satu titik untuk kemudian melebur, meluber, dan melebar.”
Ada ada saja :p
LikeLike
nono pu ada…
kita semua ada…
hihi… 😀
LikeLike
*ngabsen*
ada juga 😀
LikeLike
saya suka banget lagu yang ini
LikeLike
terimakasih ya
ni puisi buat aku kan
*dilempar balik ke gunung*
permisi, numpang beken ya. nitip alamat blog yang baru http://www.ingateros.com. alamat’e sajah yang baru, kalo blognya tetep amburadul hehe. lebih beken lagi kalo di tempel ke blogroll hehe *ngarep* biar ikut beken juga.
LikeLike
itu mbak chic kok kesepian ya…
di poto ne itu
tapi bagus emang lagu ne
keren…
LikeLike
Dalem.
Emang bener kakak adek ya Chi?
LikeLike
aku berpikir karena aku ada *halah*
Marcel koq gak ikutan gabung yah? Main drum kek. hehe
LikeLike
ada apaa yah?? hehhe
LikeLike
saya punya albumnya!!!
*donlot*
LikeLike
iya, aku dengar kamu, dimanapun kamu ada ..
merdu kok .. 🙂 malah aku jadi lelap dan enggak bisa
bangun lagi ..
nanti sunsetnya dibawa pulang ya .. buwat oleh – oleh
untuk dimakan di rumah

LikeLike
Dee emang gk ada matinya.. 😉
btw, pernah mbaca sedikit Rectoverso, ini termuat disitu gk?
LikeLike
enggak ku-ku deh hehehehehehehehehe
LikeLike
Dee emang genius yah?
itu photo kamu chic?
LikeLike
malaikat juga tahu jga keren mbak…
LikeLike
Lagi lonely kah? 😀
Ato cuma mau ngepost lagunya Dewi Lestari? 😀
LikeLike
Hallo Mbak, komentar saya … Kereeen Habis and good posting. Bersama alam kuhampiri dirimu … “aku sangat suka itu”,.
Salam
LikeLike
Aku Juga Ada … Nggak Percaya ..
LikeLike
baru tau kalo kakak beradik
tapi keren beut deh
LikeLike
ini barengan sama yang malaikat juga tahu itu ya…
LikeLike
Halo mbak gmn kabar neh?
emang lagu tersebut mengutarakan isi hati mbak ya?
Klo ya berarti mbak tu romantis orangnya coz mengambil sedikit lirik lagu, sama seperti saya mengutarakan isi hati kepadanya….
Salam 😀
LikeLike
Aku (juga) Ada 🙂
LikeLike
iya, lagu yang itu keren mba… hehehe salam -japs-
LikeLike
Untunglah kita semua disini masih ada 🙂
LikeLike
yah…
gak paham saya dengan bahasa beginian…
tahu-nya : “Malaikat juga tahu siapa yang jadi juaranya…”
apakah dewi lestari akan membuka agency paranormal?
saya mau tanya juara F1 musim 2009
😆
LikeLike
aku blm sempet dengerin CDnya. bagus2 ya chi?
LikeLike
ahh..belum pernah denger nh..coba tanya om guugle ahh..hehe
LikeLike
emang dewi lestari top markotop.
LikeLike
ini penggalan lirik lagu yah Chic? rada2x filosofis ya kyknya
LikeLike
ahh..Dee.
LikeLike
salam kenal Chic
Blognya memang “chic & simplicity” tapi banyak kontemplasi, renyah, bahasa sederhana, tapi begitu berarti.
LikeLike
Dengarkah kamu?
Aku Ada. Aku masih ada. Aku selalu ada.
Rasakan aku, sebut namaku seperti mantra yang meruncing menuju satu titik untuk kemudian melebur, meluber, dan melebar.
Rasakan perasaanku yang bergerak bersama alam untuk menyapamu.
—-
Maka jelaslah siapa yang memperhatikan dan apa yang diperhatikan, bahkan pribadimu memperhatikan dirimu. Karena yang diperhatikan tidaklah sama dengan yang memperhatikan.
Ini tanganku, namun aku bukan tangan, ini mataku namun aku bukan mata, ini Jantungku namun aku bukan jantung, ini hatiku namun aku bukan hati.. Inilah aku yang mengamati diriku… Aku yang ada.
Salam,
Affandhi Arief
LikeLike