Sumpah! Saya ngakak baca berita ini.
Ini kutipannya:
Mengapa situs porno dilarang? Demikian Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menyeritakan kembali ketika dirinya ditanya wartawan. Alih-alih menjawab secara langsung, Nuh malah balas bertanya.
“Tolong berikan saya jawaban, bagaimana cara membangun bangsa ini dengan menyuburkan pornografi,” tegasnya. “Kalau tidak ada jawabannya, maka itulah mengapa situs (pornografi) tersebut dilarang karena tujuan kita ingin membangun bangsa” ujarnya.
Enak ya kalo pertanyaan dijawab dengan pertanyaan retoris. Kesannya absolut sekali… hihihihi
Gimana kalo pertanyaannya kita ganti sedikit:
mengapa s(h)itnetron dilarang?
jawabannya:
“Tolong berikan saya jawaban, bagaimana cara membangun bangsa ini dengan menyuburkan s(h)itnetron yang jelas-jelas memperbodoh bangsa,” tegasnya. “Kalau tidak ada jawabannya, maka itulah mengapa s(h)itnetron tersebut dilarang karena tujuan kita ingin membangun bangsa” ujarnya.
Naaah kalo yang itu saya setuju sekaliiiiiiii…… hewhewhewhew… bagaimana dengan kalian???
Menanggapi tulisan selanjutnya dalam berita tersebut:
Lalu bagaimana mengetahui sebuah situs itu masuk dalam kategori porno atau bukan? “Caranya gampang. Pokoknya kalau ada situs yang mensyaratkan pengaksesnya berusia 17 atau 18 tahun, maka sudah pasti itu (situs) porno,” tandas Nuh yakin.
Arrrrrggggh masak Pak? Yakin sekaliiiii…
Rasanya teman-teman saya bisa menyebutkan situs-situs porno yang tidak mensyaratkan pengaksesnya berusia 17 atau 18 tahun alias bisa langsung masuk saja. Atau ada juga situs yang bukan situs porno tapi mengsyaratkan pengaksesnya untuk berusia 17 atau 18 tahun. Contohnya situs ini atau ini.
Nah loh? gimana tuuuuh???
Chichi N. Utami 
lha, kalo ada situs mensyaratkan pengaksesnya berusia 21 tahun pastinya bukan situs porno ya? karena situs porno adalah situs yg mensyaratkan pengkasesnya berusia 17 atau 18 tahun, hihihi 😀
LikeLike
wew, blog saya, yg mengaksesnya di atas 17 taun semua, apakah termasuk juga??????? 😛
LikeLike
situs judi juga perlu di blokir
diatas 21 tahun kayakanya
LikeLike
taut telah ditambahkan
LikeLike
*komen atas hapus saja plisss..*
——-tak ada gading yang tak retak—
Seandainya saya jadi staffnya Pak Menteri, jawaban apa yang saya berikan untuk pertanyaan kedua tsb?
(saya lagi mikir gimana cara nge-beda-innya ya :?)
[sorry, saya OOT Mbak karena ga ikut mengkritisi jawabannya Pak. Soale saya sedang praktek Six hat nya Edward De Bono]
LikeLike
Sudah pasti ya… hihi
Asyik, yg punya site porno gak perlu cantum syaratnya lagi, biar gak ke filter.
LikeLike
saya rasa jelas koq yang dimaksud Menkominfo, bahwa yang ranah publik yang akan di close terhadap situs porno, sekolah, warnet, dll sedangkan yg pribadi tidak 😀
Salah satu langkah yang tepat koq untuk memblokir, minimal melakukan hal2 yang mungkin tidak gede itu.
LikeLike
menteri yang aneh..
LikeLike
wah yang mengakses blog saya harus diatas 17 atu 18 lho.. *bangga punya blog porno
*gludakkkk
LikeLike
http://ryosaeba.wordpress.com/2008/03/27/bagaimana-cara-membangun-bangsa-ini/
mirip banget :O:O
LikeLike
kalo syarat s*itnetron yg dilarang bagaimana? kekekek..
LikeLike
demi kebaikan bersama, mengapa ditentang?!
ini satu langkah maju yang dilakukan pemerintah untuk melindungi generasi muda. diakui atau tidak, maraknya sex bebas itu juga disebabkan adanya bokep, dan salah satu jalan penyebaran bokep adalah lewat situs porno…
LikeLike
Cantik, idenya saya pinjem yah buat bikin postingan diblogku :D. TQ.
LikeLike
punya konsep tapi konsep tersebut bakal sulit sekali diterapkan. itulah pemerintah 😦
LikeLike
gpp situs porno di hapus, khan masih ada milist…heheh
LikeLike
aku ga mudeng. masih lom ada 17 tahun sih 🙂
*ngeloyor pergi tnp merasa bersalah*
LikeLike
iya , aku juga nda baca mbak
maklum lagi sibuk diklat nich
LikeLike
GUOBLOK!!!!
maap jadi emosi dengernya….
yang mungkin cara berfikirnya baru bisa begitu kali,..
dasar otaknya aja yang mesum. mo di gimana-in juga otaknya mesum terus,….
kalo yang sinetron saya setuju banget di bumi hanguskan.
http://tasmerah.wordpress.com/2008/02/22/sinetron-kita/
LikeLike
Situs porno diblokir, majalah porno merajalela, sinetron aneh juga mulai merajalela 😀
LikeLike
Mbok ya ngurusin sekolah2 yang ambruk, mereka yang kelaparan, atau anak2 yang nggak bisa sekolah dulu. 30 triliun kok cuman buat blokir situs porno doang, apa ya realistis segitu budgetnya?
LikeLike
Kalo aku pro ke pak Nuh. Filterisasi situs porno itu penting buat masa depan anak bangsa. Coba lihat di warnet2, anak sd aja dah pandai buka2 an yang seperti itu.
Satu langkah dan niat baik dari pemerintah sebaiknya kita dukung.
LikeLike
wah klau gitu yang umurnya diatas 19 or dibawah 17 tontonannya triple x
LikeLike
chic, sori neh. postingannya mirip dengan sebelah.
LikeLike
terus tayangan goshi(t)p bagaimana ??!!. sebenarnya yg KUDU DIBLOKIR itu AKSES KORUPSI !!! itu yang paling PORNO di negeri ini !!!
LikeLike
OOT… Yank bantuin aku donk… bingung negh… niubi…
LikeLike
wakzzzz!! bagaimana ini?? jangan2 situs saiia masuk kategori situs porno?? 🙄
LikeLike
Kalo menurut sa(h)ya, itu hanya sekedar pembenaran. Jadi seolah-olah pornografi lah yang yang di-kambinghitam-kan menjadi penyebab bangsa kita jadi begini… trus yang lain gak..!!
Bukan bermaksud membela pornografi, tapi .. “mbok ya.. cari alasan yang laen and masuk akal gitu lho.., gitu aja koq repot..!!”.
Saya juga bukan pencinta pornografi,
liatnya juga cuma sekali-kali..
yah.. sekali sehari… 😀
wek.. itu sama ju(h)ga tiap hari yah. 😀
LikeLike
hehehe…
sebenernya bukan blokir memblokir nya, tapi yang aneh cara “ngeles” dan syarat nya itu loh…
menteri ko jawabnya gitu.
masa asal mensyaratkan 17 tahun ke atas dah masuk kategori porno.
setuju tuh s(h)itnetron diberantas.
LikeLike
kita dukung aja deh langkah pemerintah…
LikeLike
yang penting sebenarnya membangun iman (ceile… serius benerrr!!). ehhm! mau ada sejuta situs porno di depan mata, kalo imin eh imannya kuat juga gak akan ngaruh. tapi, proyek pengadaan software anti situs porno itu nanti uangnya dikemanain?
LikeLike
kalau saya, sinetron yang tidak mendidik juga perlu diblokir…
LikeLike
memblokir situs porno, saya jadi teringat, ungkapan gugur satu tumbuh seribu. Yang perlu dipikirkan bagaimana bangsa ini makin lebih berpikir positif saja, rakyat di sekitar kita makin kurang makan…
LikeLike
pokoknya situs-situs yg bikin ‘tegang’ itu berarti situs porno..
nah lo 😀
LikeLike
Menteri pinter, tapi keblinger … hehehe
LikeLike
Berarti pemerintah harus mau membuka situs satu persatu. Hehehe…
LikeLike
kalo baik napa engga?emang belum tentu bisa berhasil apa nggak, karna itu pasti juga melibatkan peranan masyarakat..kalu masyarakatnya aja susah diatur ya UU tidak akan berjalan semestinya.. coba bayangin aja kalau situs porno bole diakses kapan saja dan dimana saja,nggak ada larangan..disahkan lah istilahnya.. sampe anak-anak bole jugalah..yang tuwa yang muda,nggak ngeri tu bayanginnya?trus tidak lama muncul situs porno yang nglibatin anak-anak dibawah umur.. nah lo..
LikeLike
nonton yang porno-porno dulu ah…sebelum dilarang.
Saya kan sudah 17 tahun ke atas.
aya aya wae.
Kayaknya hanya program populis pemerintah deh.
Tapi semenjak ada UU ITE ini, beberapa forum yang mensyaratkan 17 tahun ke atas pada tiarap semua.
paling tidak mengurangi peredaran 3gp bokep indonesia yang semakin banyak artisnya dan semakin banyak judulnya.
LikeLike
hehehe bener jg…adu debat lawan menteri itu sama aja seperti gulat ama gorilla…hercules aja bakal kalah aplagi kita heheheheh 🙂
LikeLike
meh…kalo ada gambar-gambar vorno tapi ga ada persyaratan untuk ngelihatnya mesti 17/18 tahun keatas gimana? itu di website / blog lain banyak lho yang nyantumin gambar vorno! berarti mereka bebas donk? 🙄
LikeLike
punten…numpang mmpir ya…
rame juga neh,,,
salam
LikeLike
biarkanlah orang2 di atas mengerjakan urusannya sendiri tanpa mengetahui internet itu seperti apa.
haha…
toh kita ama mereka juga mgkn lebih sering browsing kita kok. /haha
LikeLike
Hai chic. Thankz for da commentz. Arti TKP yang ada di comment aku apa ya?
Kalau masalah porno atau tidak ya tergantung dari sudut pandang orang. Kalau pikirannya jernih+bersih pasti anggap gambar atau film tersebut adalah barang seni,tetapi bagi yang pikirannya kotor pasti dianggap jorok. Oke pren? What about your comments about this useless manner?
Apa situsku termasuk vulgar? Ini situsku: http://www.natanku.co.nr
LikeLike
Thanks sweety chic.
LikeLike