Mengakhiri weekend dengan nonton 3 film berturut-turut. Itu lah cara yang saya lakukan untuk me-release kelelahan berkepanjangan sejak awal bulan ini. Well, 3 film berturut-turut ternyata not bad. Paling ngga saya punya tiga cerita untuk dibagi di sini…
Film pertama yang saya tonton adalah Prince of Persia. Kenapa pertama? Karena film ini sudah hampir turun dari bioskop. Selain itu ya penasaran dengan cerita yang game-nya sempat bikin saya insomnia berminggu-minggu di awal tahun 2000-an. Parah. Tapi ternyata ekspektasi saya terlalu tinggi. Film ini mengecewakan, terutama di bagian ending. Padahal plot cerita sudah terjaga dengan baik sejak awal. Yah, kalo pengen ending sesuai ekspektasi, mending maen gamenya aja deh… 
Film kedua yang saya tonton adalah The A-Team. Kekecewaan saya sedikit terobati dengan film ini. Sedikit membangkitkan kerinduan saya akan masa kecil, meski jalan cerita tidak terlalu istimewa dan sangat standar khas Hollywood. Liam Neeson, Bradley Cooper, Quinton ‘Rampage’ Jackson dan Sharlto Copley terbilang sukses menghidupkan kembali tokoh Hannibal, FaceMan, B.A., dan Murdock. Well, kalo udah gini boleh lah saya berharap Hollywood juga bakal menghidupkan kembali tokoh McGyver ke dalam film. 
Film ketiga, adalah best of the best semua film yang saya tonton kemaren. Toys Story 3. 
I lost my words to write that movie on words. Seriously. Di buka (masih) dengan lagu You’ve Got a Friend in Me yang sudah jadi lagu kesayangan saya sejak Toys Story 1, the movie is just funny, sweet, adventurous, sad and goofy. And just like another good movie does, Toys Story 3 made me thinking of full circle to the biggest question of all : apa artinya merasa ngga terlalu ketinggalan jaman, atau ngga salah pengertian, tapi sebenernya kita ini ga berguna sama sekali? merasa seolah-olah masanya seseorang sudah lewat dan tahu bahwa sewaktu-waktu kita akan terbuang dari tempat ini? dan apa yang akan kita lakukan, ketika tidak ada seorang pun yang tersisa dan kita sendirian?
Kalo kamu sempat punya pertanyaan-pertanyaan tersebut di dalam benak kamu, maka Toys Story 3 adalah bener-bener film wajib tonton. Toy Story 3, bagi saya setidaknya, memunculkan isu-isu yang lebih besar tentang apa yang harus kita lakukan setelah menjalani kehidupan utama kita, tentang berjuang untuk menemukan bab berikutnya dalam kisah kehidupan kita. Begitu kita kehilangan rasa memiliki tujuan, apa yang harus kita lakukan dengan waktu dan energi.
Well, bersiap tissue aja kalo mau nonton ya…
Ada satu film lagi yang saya belum tonton, yaitu Tanah Air Beta. Ada yang berminat nonton bareng? 
Chichi N. Utami 
ya ya.. saya tau ini posting ga penting. setidaknya saya sudah bersih-bersih sarang laba-laba di sini 😈
LikeLike
pantesan,,,
bsa jg spiderman ampe sini??
hahaha….
LikeLike
Wah lama gak berkunjung ke sini…
ternyata akhir-akhir ini banyak yang sedang berburu film yang baru-baru…
tapi ane belum nonton semua… hiks
LikeLike
Dimana-mana pada berkomentar Toy Story 3 itu bagus. Aku jadi pengen nonton. Tapi sedang tidak ada uang… Mungkin ada yang berminat membayari? *halah*
LikeLike
iya, film ini koak sekaligus mengharukan
dan versi 3D nya beneran menghibur
ah jadi pengen ngajak anak2 nonton ntar
🙂
LikeLike
aku juga mau marathon ahh ntn film2 ituh :d
LikeLike
Untung ketinggalan nonton prince of persia. Soal The A-team weeeaaah 🙂 gue suka bgt lho chic..
Tinggal Toy story nih :p
*ngintip2 schedule hehe
LikeLike
pengen nonton tanah air beta. tapi males jeh, masih beta, nanti aja ah klo dah rilis
LikeLike
Huhuhu, jauh2 nonton Toys Story 3 di Jogja. Untung tidak mengecewakan. Setuju sm mbak Chic, filmnya bagooosss *kasi jempol*
LikeLike
belum nonton Toy Story 3. jadi pengeeeeennn…
*kabur ke bioskop*
LikeLike
hmm belon nonton semuaaaa >.< *balik garap kerjaan+tugas*
LikeLike
Toy Story 3 lucunyaaaaaaaaa 😆
Kalo gak perlu nambah bayar buat tuslah IMAX&3D mungkin aku bakal berkali2 nontonnya
LikeLike
Wogh, Chichi maen PoP juga? :shocked:
LikeLike
Hmmm…ulasan Toys Story 3-nya menggoda, dan ya Tanah Air Beta, seperti film-film Arie Sihasale yang sebelumnya, selain ceritanya yang bagus, juga setting lokasinya yang menunjukkan sisi betapa indahnya negeri kita, pengen nonton film ini juga 😀
LikeLike
Huaaaaaa saya belom nonton semua film itu… 😥
LikeLike
Wah bagus banget itu The A Team, aku suuuka! 😀 dan iya sama kayak kamu aku berharap MacGyver nongol lagi hihihi.
Btw aku juga barusan update blog, setelah sekian lama.
LikeLike
buseet gw udah lama banget gak nonton ya chi? ketinggalan abis hehehehehe…
kayaknya udah beda nih pake wallpaper baru di blog ini 😀
LikeLike
ah… ingin sekali nonton The A Team!!
LikeLike
The A Team katanya lucu banget ya ChiC ?
Cowok-cowok ABG juga udah ngerengek nih minta nonton Toy Story
Melihat resensi si ChiC … keknya ok juga nih …
Thank ChiC
Salam saya
LikeLike
saya marathon film vampir dan segala sesuatu yang berdarah-darah 👿
penasarn dengan toy story3 dan the A team 🙂
LikeLike
belum sempet nonton :crying:
btw,itu vio kamu ajakin jg mba? 😐
LikeLike
hem… aku ga suka film… hehehe.. sukanya jalan jalan,,,
LikeLike
wempi lebih suka tidur bareng ato makan bareng ketimbang nonton bareng, garing 😆
LikeLike
belom nonton the A-Teaaammmmm *nangis guling2*
tapi yang 2 lainnya udah. toy story bagus bangettt…tapi daku ndak nangis ik 😆
LikeLike
huhuhuhu, aku belum nonton semua :cry:. Tapi sudah siap DVD-nya kemarin sih. Nantilah kalau weekend saya mau nonton.. 😀
LikeLike
kalo saya cuma sanggup nonton 2 film, selanjutnya ngak fokus lagi
LikeLike
wah wah… saya gak pernah nonton lebih dari 1 film dalam sehari…
toy story 3… pengen nonton buangeeeeeeeeeeeeeeeet! thanks rekomendasi nya mba chic! 😉
LikeLike
wah saya baru mau nonton Toy Story 3 nanti siang..
kemaren baru nonton di DVD: Shrek 1 dan 2 😀
LikeLike
hmm kelihatannya hrs nonton film lagi nih 🙂
LikeLike
Lagi pengen banget nonton A Team! penasaran sama adegan ciumannya yang katanya bermaksud memindahkan kunci itu 😛
Toys story 3 bikin nangis ya? Gue mah gak bawa beberapa tisyu Chi, bisa berbungkus-bungkus! Cengeng abiessss! Semalam aja Italia kalah, gue mewek! huhuhuhu…
LikeLike