Brainstroming ajah!, Dodolz, iseng!, keren!, Kumpul-kumpul

Java Jazz Festival 2009, sebuah catatan v.1.1

Disclaimer: postingan yang sangat panjang dan banyak photo… waspadalah!!

java-jazz-2009-press

Oke, seperti yang sudah ternyatakan di sini, hari Sabtu tanggal 7 Maret 2009 kemaren, saya menghadiri Axis Java Jazz Festival (JJF). Well ya sebenernya tanpa saya menang tiket pun, saya memang akan tetap datang ke sana. Saya sudah mengantongi dua tiket daily pass dan Jason Mraz buat saya dan si hubby untuk hari sabtu itu jauh-jauh hari sebelum JJF dimulai. Menang tiket itu featured tambahan sehingga saya bisa mengajak adik saya yang mendadak datang dari Bandung minggu itu (plus dapat modem tentunyaaaa… ahahahahahaq ).

Saya sampai di JCC sekitar jam setengah 3 sore. JCC masih sepi. Saya pun masih bisa dengan leluasa memarkir mobil supaya tidak jauh dari pintu masuk. Rencananya saya ingin menyaksikan penampilan Endah N Resa feat Animo dari Bali yang hari itu manggung di Masima Stage jam 3 teng. Hanya saja karena satu dan lain hal, saya harus melupakan pertunjukan itu dan memilih naik taksi menuju PS. Setelah semua urusan di PS selesai, sekitar jam 4an saya kembali ke JCC. Itu pun saya tidak segera masuk. Saya masih menunggu seorang teman lagi yang nekat datang kesorean sehingga malah kelamaan masuk Senayan dan cari parkir ketimbang perjalanan dia dari rumah ke JCC. Akhirnya saya baru benar-benar bisa masuk ke dalam sekitar jam 5an lebih banyak. Di pintu masuk, puluhan orang sudah ngantri untuk masuk ke dalam. Ngantriiiii?  oh well, okeee lah.. mungkin hari gini pengemar Jazz sudah sangat banyak sehingga JJF kali ini saya harus pake mengantri untuk masuk.  Saya bertemu Ichanx – yang juga menang tiket gratis – di pintu masuk. Jadi lah kami masuk ke dalam berbarengan.

Di dalam ternyata sudah ramai lalu lalang manusia. Saya sempat menyaksikan penampilan Arumba Udjo feat Candil di Lobby Stage 3. Di sana saya bertemu dengan Dilla dan Ella yang juga menang tiket gratis. Tidak lama saya menyaksikan pertunjukan itu. Ramainya orang berkumpul di depan panggung itu membuat saya ilfil.  Padahal dia keren sekali… Crap!

arumba-udjo-ft-candil

Saya pun mengalah. Saya kemudian naik ke atas bersama Dilla, Ella, Ichanx dan adik saya menuju ke Axis Lounge menunggu pertunjukan Jason Mraz di mulai sambil photo-photo… bahkan Ichanx sempat dipijat di kursi pijat yang memang disediakan oleh Axis disitu…!!

axis-lounge

Jam 7 kurang kami memasuki Plenarry Hall untuk pertunjukan Jason Mraz. Di dalam sudah ramai orang. Penuuuuh!! Padahal denger-denger tiket untuk pertunjukan si Mraz ini mahal sekali, mencapai harga 1,2 juta!! woooow!! ah sudah lah.. saya ga tertarik bertanya-tanya dari mana abegeh-abegeh itu bisa beli tiket Mraz yang mahal gila itu… saya sudah cukup puas dapet gratisan.. mehehehehehe..  Makanya karena gratisan pula si Ichanx malah sempat tertidur beberapa saat sebelum Mraz perform.. mwahahahahahaha

mraz1

Mraz performance – indeed – was awesome. Dia hebat sekali!. Mulai dari penguasaan panggung, cari interaksi dengan audience, sampe pilihan lagu-lagunya keren!! Sampe sekarang masih terngiang-ngiang di benak saya detail pertunjukannya. Sayang You and I Both tidak dinyanyikan hari itu, padahal menurut teman saya, pada pertunjukan hari Jumatnya, lagu itu dibawakan.. huhuhu.. Si Mraz itu emang bukan musisi jazz total. Beberapa lagu ya mungkin bisa dibilang jazz, tapi selebihnya saya lebih menganggap musiknya pop rock… hihihi… Mungkin karena si Mraz ini juga pernah tampil di North Sea Jazz Festival kali yaaa makanya panitia mengundangnya untuk tampil di JJF.

mraz

Selesai nonton pertunjukan Mraz, sesuai dengan instruksi Adit, kami berkumpul kembali di Axis Lounge. Ternyata para blogger dan pluker yang menang kontes Axis Java Jazz kemaren dikumpulkan di sana. Saya bertemu Iphan, Dimas, Imam, Hanny, Pitra, Nindya, Mbak Kania, Belutz, Billy, Chika si birthday girl hari itu dan tentu saja panitia-panitia dari Axis dan Maverikcks. Ternyata kami mesti melewati serangkaian photo bersama, penyerahan hadiah, dan wawancara dengan para pemenang. Ahahahahaha.. para blogger dan pluker narsis akut itu tentu saja tidak melewatkannya. Photo-photo is run in our blood!!! jadi apa pun acaranya, photo-photo memang harus jalan terus.. nyahahahahahaha.. Saya juga sempat diwawancara oleh beberapa orang – ntah siapa, saya lupa – menyangkut blog saya. Salah dua yang saya ingat hanya Kompas dan Trax Magz. Ntah nongol atau ngga di kedua media itu.. hihihihi..

axis

Well, ternyata sesi photo-photo dan wawancara itu memakan waktu banyak. Saya yang rencananya ingin menyaksikan Olleta Adams di Panggung Assembly 3 terpaksa melewatkan pertunjukan itu. Meh!!

Selesai acara di Axis Longue, Saya bergegas menuju Merak Room untuk menyaksikan Toku, sementara yang lain memilih menonton RAN. Well, ya saya memang tidak mau menyaksikan pertunjukan musisi lokal. Bukannya sombong. Hanya saja, musisi dari luar itu kan jarang-jarang datang ke sini, jadi kapan lagi saya menyaksikan pertunjukan mereka. Lagian musisi lokal yang tampil kebanyakan malah bukan musisi Jazz.. saya kan ke sana untuk menikmati musik-musik jazz favorit saya. Untung lah saya masih kebagian performance Toku, flugel horn player dan juga penyanyi Jazz yang berasal dari Jepang. Aaah akhirnya saya bisa menikmati jazz yang sebenarnya di ruangan ini. Penonton yang khidmat, tertib, dan saya bisa bersantai-santai duduk sambil menikmati suara syahdu Toku. Great!!! Toku sendiri luar biasa. Suaranya itu looooooh.. aaaarrrrrgggh… ditambah muka indo oriental nya itu, membuat saya betah berlama-lama di situ. Ikut bernyanyi, sampai pangung itu benar-benar sepi…

toku

oh iya, sebelum menuju ke panggungnya Toku, saya sempat mampir ke Cendrawasih Room untuk menyaksikan performance Chaseiro Reunion. Ya ya.. ini grup lawas. sangat! Tapi ini musisi jazz Indonesia pertama yang saya kenal berkat kegemaran orang tua saya yang sudah mencekoki saya dengan Jazz dari jaman saya balita. Diperkenalkan berbarengan saya mengenal Paul Anka, Nat “King” Cole, Frank Sinatra dan Andy Williams. Sebelum akhirnya saya mengenal kelompok Jazz Indonesia lainnya seperti Krakatau, Cherokee atau Indonesia Lima.. ada yang masih ingat mereka? Saya tidak berlama-lama di situ, hanya menikmati satu lagu saja. Selain mengejar pertunjukan Toku, ruangan itu sudah penuh sesak dengan penonton sehingga saya hanya bisa menyaksikan pertunjukan tersebut nun jauh dari belakang. Di tambah lagi saya kalah tinggi sama bapak-bapak penonton yang ada di situ.. hihihihi :mrgreen:

chaseiro1

to be continued

64 thoughts on “Java Jazz Festival 2009, sebuah catatan v.1.1”

  1. Ichanx seleranya Metallica, Sex Pistol sama Ramonez aja gaya-gayaan nonton JavaJazz. Sukses ketiduran lah dia! (idiot)(idiot)(idiot)

    Kamuh ndak nonton Dave Weckl-nya ya Chic? 🙄

    Like

    1. Mike Stern feat Dave Weckl tampilnya malem banget Gung, jam 12 jeh.. bareng sama si Matt Bianco.
      kasian Vio kalo malem banget saya pulangnya
      😥

      Like

  2. njrit! chaseiro! masih ada chandra darusman ngga? (bentar, betulan chandra darusman atau aminoto kosin?) cherokee? wew jd inget mantan vokalisnya cherokee *summon simbok venus* :))
    btw, mana modemnya? =))

    Like

  3. setelah gugling, betul ternyata chandra darusman. huehehe. yg aminoto kosin itu karimata *kangen koleksi karimata di harddisk yg ilang* 😦

    Like

  4. waaa… tante chic seru yah kemaren ituh… hihihi…
    kalo dipikir-pikir, bener juga ya… enakan nonton musisi luar. hahaha…
    tapi kemaren aku gak nonton banyak performs. bingung jeh.. kebanyakan orang :p

    Like

  5. Padahal Saya suka banget You and I both love…
    Nyanyi aja deh…

    But often times those words get tangled up in lines
    And the bright lights turn to night
    Until the dawn it brings
    Another day to sing about the magic that was you and me

    Cause you and I both loved
    What you and I spoke of
    And others just read of
    Others only read of the love
    the love that I love

    Like

    1. errr mungkin karena ini event internasional dan diadakan di Jakarta which is di Pulau Jawa yang kalo di Inggriskan jadi Java. North Sea Jazz Festival juga musisi yang tampil ga semua dari North Sea kok 🙄

      Like

  6. gw lebih terkesima ama .. icon smiley nya.. hihihi..
    bisa info download dimana yak ?
    *gaptek.com*

    gara-gara baca blog ini jadi penasaran ding, mau nyari cd Jason Miras eh..Meras..eh..Mraz yak.. sorry.. hihihi

    Like

  7. waaa…. buanyak nyaa ituh foto2.. jadi disana sebnernya poto2 apa liat konsernya Bu? jah… hemm, ada satu pertanyaan lagi, jadi disana mo poto2 , liat konser, atau kopdar? isinya bloger semua…

    Like

  8. Benar-benar banyak fotonya, kala saya membaca jadi gak bosan. Otak kanan dan kiri saya aktif bermain bergerak menikmati tulisan dan foto.
    Makasih atas tulisan dan fotonya yang berpadu…..
    LAnjutkan perpaduan tulisan dan gambarnya…..

    Like

  9. Hiks, saat Jason Mraz tampil di panggung, sebagian warga Jakarta sedang berkutat di depan komputer. Selera sama, nasib yang berbeda. Selamat buat Chic yang bertatap muka langsung dengan Jason. Oya, berdiri di bagian mana Chic? Di Bibir panggung atau tidak? Pasti kena cipratan ludah si Jason kalau iya dan bakalan gak cuci muka selama seminggu, hi…hi…hi…

    Like

Leave a comment