keren!

Bernyanyi. Menari. Mencuri Sesuatu. Bersama Jason Mraz

Chic

jason-mraz-from-myspace

Don’t judge a book by it’s cover. It is! Begitu lah kira-kira perkenalan saya dengan Jason Mraz pada sekitar awal tahun 2004. Ketika itu saya merasa hidup saya sedang hancur-hancuran. Seorang teman yang sedang bersekolah di Inggris sana mengirimi saya sebuah lagu yang menurutnya lagi happening di UK berjudul The Remedy (I won’t Worry). Ya, itu lagu Jason Mraz yang pertama saya dengar. Enak di kuping meskipun liriknya agak berat. Errrr cukup menohok tepatnya, buat saya. Cukup menohok untuk meledek bahwa saya terlalu cengeng… nyahahahahaha *tertawa miris*

the remedy is the experience, it is a dangerous liaison
I say the comedy is that its serious, which is a strange enough new play on words
I say the tragedy is how you’re gonna spend the rest of your nights with the light on
so shine the light on all of your friends when it all amounts to nothing in the end.

I won’t worry my life away.
The Remedy (I won’t Worry) – Jason Mraz.

Sejak saat itu, ya saya memang selalu mendengarkan lagu-lagu Mraz. Mengoleksi beberapa diantaranya hasil berburu di Limewire. Ya ya.. saya tahu mengcopy itu dilarang. Masalahnya saya tidak mendapatkan dua album Mraz sebelumnya (Waiting For My Rocket To Come dan Mr. A-Z) di sini. Ngga masuk sih kayaknya. Ah sudahlah, yang penting kan saya ngga memperjualbelikannya. Saya mendonlot dari Limewire untuk dinikmati sendiri kok…

But, I never really into his music. Pun pada waktu album barunya masuk ke Indonesia – We Sing. We Dance. We Steal Things. – sekitar pertengahan tahun 2008 lalu. Meskipun I’m Yours berkumandang dimana-mana, but still I’m not really into it!!

Sampai akhirnya Butterfly keluar. Saya kemudian melihat video ini. Wooooow!!! Butterfly in acoustic!! He’s so awesome!! dan saya sangat memimpikan menonton live performancenya  suatu saat nanti. Lalu teman saya mengirim photo ini. Gokilz!!! *Ummmmm maaf saya tidak bisa menampilkannya di sini, takut kena UU itu.. hihihihi * YAAAAY!!! JASON MRAZ. Holding a knife. In his briefs. errrrrrrrrrr

Saya akhirnya memutuskan membeli album Mraz, belum lama, sekitar sebulan yang lalu mungkin… ahahahahahahaq  (well I’ve told ya I’m not really into his music at first!!). And after a few thoughtful listen, even though I can’t say I’m a big fan though, saya surprise dengan berbagai gaya ditampilkan dalam karya-karyanya.

Salah satu kelebihan dari Mraz adalah kesolidan vokal di setiap lagu nya. Dimulai dari Make it Mine, suaranya begitu halus ditambah iringan choir itu pertengahan lagu membuat lagu ini cukup mengejutkan saya. Single pertama nya, I’m Yours, yang rada reggae-esque itu cukup memberi penyegaran diantara Daughtry–Lifehouse–Fray yang hampir tiap hari saya dengar. Dan Lucky yang dinyanyikan bersama Colbie Caillat is sure to be a hit single at some point.

do you hear me talking to you
across the water, across the deep blue ocean under the open sky
Oh my baby, I’m trying
Lucky – Jason Mraz feat. Colbie Calliat

D**n! Album ini benar-benar penuh dengan lirik yang menyentuh dan cerdas.

Gaya musik di dalam album ini juga berkembang dalam lagu berikutnya The Dynamo of Volition. Ide nya untuk menggabungkan suara Kid Icarus dan Nintendo dalam line “didn’t I didn’t I didn’t I say…” benar-benar luar biasa.

Setelah mendengarkan Details in the Fabric featuring James Morrison, saya benar-benar jatuh cinta pada Mraz. His vocal is so vulnerable and emotional, hampir sebanding dengan favorite saya sepanjang masa Damien Rice. Dan lagu terakhir di album ini, A Beautiful Mess, adalah lagu terkuat di antara lagu lainnya which is most definitely worth hanging on until the end for.

Overall recommended.

————-

ket photo: nyolong dengan semena-mena di sini.

Semoga saya dapet tiket gratis nonton Jason Mraz di Axiz Java Jazz Festival


Published by Chic

a Legal Alien, an Information Omnivore

90 thoughts on “Bernyanyi. Menari. Mencuri Sesuatu. Bersama Jason Mraz”

  1. but you don’t fold, you don’t fade
    you’ve got everything you need
    especially me
    sister, you’ve got it all…

    *menghapal semua lirik lagu Jason Mraz*

    Like

    Reply

  3. Saya kok kurang suka ya sama Jason Mraz. Jazz-nya masih tanggung 😐 Kalau Al-Jarreau atau Incognito pasti tak bela-belain bikin postingan juga Huahahaha! *dicokol CD Jason Mraz*

    chic [bilang]
    *baca ulang*

    anuuuh.. emang saya menyebutkan kalo musik Mraz itu Jazz di atas?
    pasti gungrock fasriding niiiih!!! *pentung-pentung*     😈

    Like

    Reply

  11. saya rasa mraz tidak terlalu jazz, walo saya sumpe demen banget ama ni orang…
    karena lagi tenar aja makanya dia diusung
    *IMHO dari saya yang ndak ngerti musik :mrgreen:

    btw, nonton gak mbak?

    chic [bilang]
    btw, saya emang ga bilang kalo si Mraz itu Jazz looooooh

    Like

    Reply

  13. So, maret ntar bakal liat si Mraz dong Chi di Java Jazz Festival-nya..

    cerita-cerita yaahh yah yah… 😆

    chic [bilang]
    kalo dapet tiket gratis nya pasti tak ceritain deh Yun.. hihihihi
    doakan yaaah 😛

    Like

    Reply

  16. lom pernah denger juga seh remedy lagu nya kek gimana, ntar ah.. download!! 😆
    tapi menrut saia Jason Mraz dan Jammie Cullum adalah icon buat anak muda yg suka ama jazz..

    Like

    Reply

  21. wooh itu toh si agus melaz, eh jason mraz yang diributin orang-orang sekampung ?
    ternyata tukang kutil ya ? *itu lagunya … steal thing.. * 😀
    ah bener2 gak mudheng saya @chic ..

    chic [bilang]
    mwahahahahahahaha kenapa yang disebut Agus Melaz sih Om? kenapa harus nama itu…. 😆 😆
    jadi keliyatan banget sih angkatannya si Om Warm ini 😆

    Like

    Reply

  24. sebelumnya aku cuman suka I’m Yours doang ..
    tapi postingan chic yang ini sedikit membangun ketertarikan saya 😀
    well yeah, saya tipe pencari lirik yang dalam dan lagu yang kuat (dan enak).. haha..

    Like

    Reply

  32. arrggghhhh…. kesummon… harus ikutan nonton juga… secara pasti banyak gadis remaja… hohohoho

    chic [bilang]
    niyat lo udah jelek chanx, jadi ga bakal terkabul!!! 👿

    Like

    Reply

  41. Duh sampe segitunya….., penikmat music yang berbakat jadi kritikus neh…..
    Klo bagiku, musik yang penting nyaman ditelinga, damai di hati 🙂

    Gak peduli mo aliran ape, yang penting enak masuk kuping…!!!
    Salam tuk Marz klo entar ketemu ye….

    Like

    Reply

  42. suka banget sama Jason Mraz…
    You and both love
    I’m Yours…..

    So I won’t hesitate no more, no more
    It cannot wait I’m sure
    There’s no need to complicate
    Our time is short
    This is our fate, I’m yours

    *sambil nyanyi-nyanyi*

    Like

    Reply

  45. plane, plane, plane, jason, sing plane!!! 😀

    chic [bilang]
    I’m leaving your town, again
    And I’m over the ground that you’ve been spinning
    And I’m up in the air so baby hell yeah
    *nyanyi bareng Hanny*

    Like

    Reply

  47. you and i both…

    chic [bilang]
    beuh kok pas banget sih baca komen ini lagunya si mraz itu nongol di iTunes gue :mrgreen:
    *lemparin bambam syal rajutan*

    Like

    Reply

  64. Kemaren dibedah ichanx, sekarang diulas chic besok direferensi siapa?
    Kalo udah dapat informasi yang cukup, baru deh donlod gratis wekekeke…
    Limewire? Jadi ingat kejadian “lucu” tahun 2006 di mantan kantor. Setiap jam lima sore keatas pasti koneksi internet lambat, tau kenapa? Oooh…rupanya karyawan banyak yang ngedonlod film dewasa gratis lewat si limewire. Saya sih gak termasuk yang melakukan itu, kalo menikmati hasil donlodnya iya kali, wakaka….

    Like

    Reply

  70. *Halo, makasih banyak ya dah berkunjung ke Blog saya, saya menghargai setinggi2nya…, ikuti terus Novel saya ya, akan ada versi revisi dan Chapter 1 akan segera keluar…,

    Like

    Reply
  79. Pingback: Horraaaaay… I win!! « ChicLicious

  80. Selera emang beda, kalo saya cuma suka LUCKY dari album We Sing, We Dance, We Steal Things. Unik aja kedengarannya dan liriknya keren…

    Like

    Reply

  83. setuju ama paragraf yang terakhir, “a beautiful mess” emang lagu paling jos gandos pisan… 🙂

    tapi “details in the fabric” juga yahud.

    salam kenal Mbak.

    Like

    Reply

Leave a comment